Sido Muncul (SIDO) Lebih Berenergi


PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mencatatkan laba bersih Rp 393 miliar pada kuartal IV-2024, tumbuh 8% yoy atau melonjak 132% qoq. Alhasil, laba bersih Sido Muncul sepanjang 2024 mencapai Rp 1,17 triliun atau meningkat 23% yoy.

“Pencapaian itu sedikit di atas ekspektasi konsensus dan relatif sejalan dengan ekspektasi kami, karena setara 103% dan 98% dari estimasi konsensus dan Stockbit tahun 2024,” tulis Investment Analyst Lead Stockbit Sekuritas, Edi Chandren dalam ulasannya.

Sepanjang tahun lalu, pendapatan Sido Muncul dari segmen utama perseroan, yaitu herbal, kembali tumbuh secara tahunan menjadi Rp 943 miliar. Pendapatan itu tumbuh 6% yoy atau melejit 118% qoq, setelah sempat turun 4% yoy pada kuartal III-2024.

Dengan demikian, total pendapatan emiten berkode saham SIDO tersebut meningkat 7% yoy pada kuartal IV-2024 atau 10% yoy selama 2024. Ini relatif sejalan dengan guidance dari manajemen SIDO yang menargetkan pertumbuhan minimal 10% yoy pada 2024.

Kinerja positif pendapatan perseroan pada kuartal IV-2024 berdampak terhadap kenaikan margin laba kotor menjadi 62,9% dibandingkan kuartal IV-2023 yang sebesar 62,3% dan kuartal III-2024 sebesar 52,6%.

Adapun laba usaha inti SIDO relatif flat sebesar Rp 505 miliar (0% yoy, +133% qoq). Meski begitu, laba usaha inti pada 2024 masih tumbuh solid sebesar 19% yoy menjadi Rp 1,47 triliun, dengan EBIT tumbuh 24% yoy.

Tahun ini, menurut Edi, manajemen SIDO menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih masing-masing sebesar 10% yoy, lebih tinggi dibandingkan ekspektasi konsensus masing-masing sebesar 8% yoy. (Ikhsan)



Latest News